MY SOLUSI SAKIT MAAG

085228401939 || 087732598747

http://solusi-sakit-maag.blogspot.com/2014/07/resensi-buku-rahasia-sembuh-sakit-maag.html

KENALI GEJALA SAKIT MAAG PADA ANAK DAN CARA MENGATASINYA

KENALI GEJALA SAKIT MAAG PADA ANAK DAN CARA MENGATASINYA

Sakit maag tak hanya dialami pada orang dewasa, namun anak-anak juga bisa terkena sakit maag. Kenali gejala, penyebab dan cara mengatasinya. Yuuk simak bersama di sini !

Pembaca Blog yang dirahmati oleh Allah SWT...

Bismillahirrahmanirrahiim...

Seringkali orangtua, terutama ibu, tak begitu memperhatikan, ketika anaknya yang kelas 5 SD mengeluh sakit perut. Dikiranya hanya masuk angin biasa. Lalu dibuatkannya teh manis yang hangat, dibalurinya anak dengan minyak kayu putih pada perutnya, disuruhnya tidur lalu diselimutinya. Harapannya beres sudah.

Lah kok belum sembuh juga sih ? Mulai bingung. Kenapa ini yah ? Lalu dikerokin. Perut si anak kembung. Disuruhnya makan. Seadanya. Nasinya keras. Sayurnya pedas, lauknya kebetulan juga pedas. Balado ikan pindang. Lah kan biasanya makan begini tak apa-apa ? Si anak makan menuruti perintah Sang ibu...lalu tidur kembali...

Tak lama kemudian si anak mengeluh perutnya tambah sakit. Ia bergegas ke kamar mandi. Ternyata diare meskipun tidak air. Dan suhu badannya demam ringan. Ada Nenek dirumah. Seumuran 65 tahunan. Yang faham tentang mujarabnya tepung kerut untuk sakit perut. Kebetulan ia selalu sedia tepung kerut untuk dibuat bubur, jika sewaktu-waktu pengin bubur tepung kerut.

Dan Nenek memang suka bubur tepung kerut karena adem dan mengenyangkan di lambung. Nenek tahu betul, bahwa jika ada siapapun yang sakit perut dirumah, dari dulu, sejak ia masih kecil, oleh ibunya selalu dibuatin tepung kerut. Alhamdulillah selalu sembuh kemudian.

Lalu ia buru-buru membuatkan cucu kesayangannya bubur tepung kerut dengan sedikit gula aren tanpa santan. Dan segera disuapinya cucunya dengan penuh kasih sayang. Tak lama kemudian, cucunya bilang :”Nek, perutku sudah agak sembuh. Terima kasih ya Nek”. Nenekpun tersenyum lega, usahanya berhasil membuat cucu tersayangnya reda dari sakit perutnya. Si Ibupun lega banget dari kebingungannya. :”Alhamdulillah Ya Allah...Terima kasih Ya Nek”...ucapnya dengan mata terharu dan berbinar.

Itu hanya sekedar ilustrasi dari banyak kasus yang terjadi kalamana seorang ibu kebingungan mengatasi anaknya yang tiba-tiba sakit perut.

Bersyukurlah kita sekalian yang mempunyai anak yang sehat-sehat. Cerdas dan rajin mengaji. Tak mempunyai masalah yang berarti dalam keluarga. Itu nikmat yang luar biasa dari Allah SWT. Bukan bersyukur jika mempunyai uang banyak saja dan dan suami naik pangkat. Keluarga sehat. Tercukupi kebutuhan sehari-hari. Terlindungi dari segala musibah dan mara bahaya apapun, itu merupakan tanda kasih sayang Allah yang sering terlupa kita syukuri.

Semoga kita semua juga tak pernah lupa untuk menghaturkan sholawat serta salam kepada Junjungan Umat Manusia, Sayyidina Muhammad Rasulullah Saw, yang syafaatnya senantiasa kita harapkan tercurah bagi Keluarga Baginda, Para Sahabat terkasih serta kita sekalian umat Baginda yang takzim kepada Baginda hingga akhir hayat. Aamiin Yaa Robbal’alamiin...

Gejala sakit maag pada anak-anak

Jika anak sakit perut, perut kembung, mual, pusing, malas makan, jangan disepelekan. Itu gejala-gejala awal sakit maag. Kenali disini tentang Rahasia Sembuh Sakit Maag Kronis.

Apa yang harus dilakukan ?

Pertama-tama, balurilah anak dengan minyak kayu putih dibagian perut, punggung, dada, dan kaki (sambil lakukan pemijatan lembut dibagian punggung, dada dan kaki). Di bagian perut jangan diurut.

Lalu buatlah minum teh hangat encer dengan sedikit gula, minumkan. Hal ini agar lambung menjadi hangat, karena sakit maag tak boleh mengkonsumsi makanan atau minuman yang dingin-dingin.

Setelah itu, buatkan bubur tepung kerut encer (1 sendok makan) dengan sedikit gula aren kalau ada, kalau tak ada gula aren boleh dengan gula merah, beri sedikiiit garam untuk perasa. Suapi anak sedikit demi sedikit, hingga habis. Katakan kepada anak, bahwa bubur itu adalah obat untuk sakit perut, daripada harus suntik ke dokter kan sakit ? Baca disini, tentang pentingnya Tepung Kerut bagi kesehatan lambung !

Untuk selanjutnya, anak jangan diberikan makan seperti biasa (yang kasar), namun buatkan nasi lembek dengan perbandingan 1 takar beras dengan 3 takar air. Buatlah sayur bening labu siam + bayam cabut, dengan lauk telur rebus dimasak jangan sampai matang. Atau boleh pepes ikan nila atau emas dengan bumbu bawang merah dan bawang putih, kunyit kuning, sedikit garam dan 1 lembar daun salam. Bumbu jangan banyak-banyak membuat lambung sakit. Jangan diberikan susu apapun ketika perut masih sakit. Juga jangan berikan buah apapun. Sebab susu instan sering menyebabkan sembelit pada anak-anak. Hindarkan dulu menu makan anak dari gorengan-gorengan.

Menu makan selanjutnya

Sesudah sembuh perutnya, bagaimana menu makan selanjutnya bagi anak ? Ya seperti menu makan orang sakit maag pada umumnya, hanya tidak seketat orang dewasa. Nasi tetap lembek. Sayur dan lauk hindari pedas, asem, minyak dan yang kasar-kasar. Seperti nasi kasar, keripik segala macam keripik, ayam goreng kentucky atau goreng tepung, dan olahan dari gandum.

Hindarkan anak dari snack atau minuman yang dikemas didalam dus yang mengandung zat pengawet, pewarna, dan perasa.

Obat, kalau bisa hindarkan dari obat-obatan kimia, berikan madu manis yang murni sehari 3 x 1 sendok kecil lanjutkan dengan minum air putih hangat yang banyak.

Apa penyebab anak sakit maag ?

  • Kurangnya perhatian dan pengawasan orangtua

Karena kedua orang tua sibuk sehingga perhatian dan pengawasan orangtua kepada anak kurang dalam segala hal. Pengawasan dalam hal pendidikan, dalam hal agama, pengawasan dalam hal pertumbuhan, pengawasan dalam hal pergaulan anak, dan berbagai pengawasan lainnya yang seringkali terabaikan. Karena kedua orangtua lebih disibukkan oleh aktifitasnya di luar rumah. Iya enggak kawan ?

  • Anak makan sembarangan

Oleh karena itu anak seringkali makan sembarangan. Jajan diluar dengan teman-temannya asal enak tak mengetahui pasal makanan yang sehat atau merugikan kesehatan. Sehingga seringkali pula makan makanan kemasan yang banyak mengandung kimia yang merugikan tubuh. Makan makanan seperti ini, dalam jangka dekat mungkin belum berdampak. Namun sedikit demi sedikit zat-zat tak bersahabat dalam makanan sembarangan tersebut akan mengikis dinding lambung sehingga bisa berakibat sakit maag, yang langsung parah.

  • Telat makan

Kalau ada ibu dirumah dan masak sendiri, kesehatan anak-anak akan lebih terjaga dibanding dengan anak yang kedua orangtuanya sibuk. Anak yang kedua orangtuanya sibuk, seringkali telat makan. Sebab ketika saatnya makan tak ada yang mengingatkannya. Sebab anak kalau sudah sibuk dengan temannya main game, sudah lupa segala-galanya. Apalagi tak ada ibu yang mengingatkannya. Hal ini lama-lama bisa memicu timbulnya sakit maag. Dan banyak orangtua yang tidak menyadarinya !

  • Kurang istirahat

Demikian juga anak yang kurang istirahat, sehingga proses metabolisme dalam tubuhnya akan terganggu. Hal ini menyebabkan immunitas tubuhnya menurun sehingga gampang terpicu sakit, seperti halnya sakit maag, karena organ lambung adalah organ yang lemah. Oleh karena itu, hendaknya orang tua menyempatkan perhatian bagi sang buah hati disela kesibukannya, agar anak tetap sehat selalu !

  • Menggunakan Gadged sepanjang hari

Pada dewasa ini, jamannya jaman gadget, menyebabkan seluruh umat manusia dari anak-anak hingga orang tua tak bisa lepas dari apa yang namanya hape, laptop, komputer. Karena dari gadged bisa diakses segala info untuk aktifitas hidup.

Apalagi dimasa pandemi seperti ini, dimana anak-anak sekolah terpaksa kegiatan belajarnya dilaksanakan dengan daring atau online. Tentu mengalami kejenuhan yang luar biasa. Sehingga anak-anak mencari pelampiasan dari kejenuhannya dengan bermain game lewat Hape sepanjang hari.

  • Radiasi gelombang elektromagnetik yang sangat membahayakan tubuh

Tehnologi yang semakin maju dan berkembang memudahkan kita untuk melakukan berbagai aktivitas. Mencari informasi hanya tinggal memencet layar ponsel atau tablet yang kita miliki. Namun radiasi elektromagnetik dari wifi atau headphone ini berpotensi memicu kanker, bisa menyebabkan kemandulan bahkan kerusakan pada system syaraf penggunanya. Sekarang ini banyak alat kesehatan yang mampu mengurangi radiasi dari gelombang eletromagnetik, seperti halnya kalung skalar.

  • Kurangnya anak dididik untuk beribadah

Meskipun kedua orangtuanya beribadah, masih banyak yang tidak mendidik anak-anaknya untuk beribadah. Dianggapnya bahwa ibadah hanyalah untuk orangtua saja. Dianggapnya ibadah akan timbul secara otomatis. Nanti kalau anak sudah dewasa tentu akan mengerti untuk beribadah sendiri.

Padahal ibadah mempunyai manfaat yang luar biasa dalam kehidupan. Dengan dididik rajin beribadah akan membentuk anak menjadi pribadi yang tangguh dalam menghadapi segala problematika yang muncul. Tidak menjadi anak yang cengeng. 

Menjadi anak yang mandiri dan bertanggungjawab. Menjadi anak yang penuh toleransi dan mudah memahami keadaan. Menjadi anak yang mudah meminta maaf dan memaafkan, tidak pendendam. Menjadi anak yang penuh syukur. Menjadi anak yang penuh perhatian kepada orangtua dan menghormatinya serta sayang kepada saudara. Menjadi anak yang cinta alam semesta. Menjadi anak yang riang, penuh optimisme dan semangat. Menjadi anak yang akhlaqul karimah karena meneladani suri tauladan yang diberikan oleh Kanjeng Nabi Muhammad Saw, yang budipekertinya luhur dan suci, sempurna sebagai manusia seperti yang dikehendaki oleh Allah SWT. 

Dan juga, dengan rajin beribadah, seorang anak akan tangguh kesehatannya tidak akan mudah kena penyakit. Semuanya karena imannya terbentuk dalam ibadah yang istiqomah dalam diri Sang Anak ! Oleh karena itu, anak sebaiknya dididik sejak berada dalam kandungan. Agar menjadi anak yang akhlaqul karimah dikemudian hari. Insya Allah. Aamiin.

Berbahagialah orangtua yang mempunyai anak yang sholeh dan sholehah. Taat kepada Allah SWT. dan RassulNya, serta berbakti kepada kedua orangtuanya. Berbahagia mempunyai anak yang sehat dan riang. Tidak menyulitkan serta selalu membanggakan bagi kedua orangtuanya...

Renungan yang baik untuk Anda baca.

Demikian “Kenali Gejala Sakit Maag Pada Anak Dan Cara mengatasinya” Semoga ada manfaatnya. Semoga Anda beserta keluarga Anda senantiasa sehat wal’afiat dalam lindungan Allah SWT. Aamiin Yaa Robbal’alamiin. Alhamdulillahirrabbil’alamiin...

Purworejo, 3 Januari 2021

Salam Sehat dan Bahagia
NiniekSS.

Labels: GEJALA MAAG, KENALI GEJALA MAAG PADA ANAK

Thanks for reading KENALI GEJALA SAKIT MAAG PADA ANAK DAN CARA MENGATASINYA. Please share...!

Back To Top